Jampangkulon, Sukabumi, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Jampangkulon untuk Tahun Anggaran 2027 berlangsung lancar pada Rabu (8/10/2025) di aula kelurahan setempat. Acara ini diikuti oleh Babinsa, Babinkantibmas polsek jampangkulon, berbagai elemen masyarakat, tokoh masyarakat, serta perwakilan pemerintah Kecamatan Jampangkulon, sebagai forum utama untuk merumuskan prioritas pembangunan yang aspiratif, inklusif, dan berkelanjutan.
Lurah Jampangkulon, Dhani Munggaran, membuka acara dengan menyampaikan harapan tinggi terhadap pelaksanaan Musrenbang tahun ini. “Melalui Musrenbang, kami berupaya mengakomodasi aspirasi warga secara optimal guna mewujudkan Jampangkulon yang lebih maju dan sejahtera,” ungkap Dhani. Ia menyoroti urgensi partisipasi aktif masyarakat dalam menyusun program pembangunan yang tepat sasaran, khususnya di tengah tantangan dinamika pembangunan di Wilayah kecamatan Jampangkulon
Selama sesi, peserta mengajukan berbagai usulan prioritas, terutama terkait infrastruktur fisik seperti perbaikan jalan lingkungan, drainase, dan fasilitas umum lainnya. Usulan-usulan ini mencerminkan kebutuhan mendesak mobilitas harian serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal di wilayah Kelurahan, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Camat Jampangkulon, Dading, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta. “Musrenbang ini merupakan momentum strategis untuk menyinergikan program pemerintah dengan harapan masyarakat. Kami berkomitmen memprioritaskan usulan yang layak dan berdampak nyata terhadap kesejahteran warga,” tegas Dading. Ia menambahkan bahwa hasil musyawarah akan menjadi masukan krusial bagi perencanaan anggaran di tingkat kecamatan dan kabupaten selanjutnya.
Acara ditutup dengan diskusi terbuka dan penyusunan daftar usulan prioritas yang siap diajukan ke level yang lebih tinggi. Dengan semangat gotong royong, Jampangkulon diharapkan terus berkembang menjadi kawasan inklusif dan ramah lingkungan, selaras dengan visi “Sukabumi Mubarokah” serta slogan lokal “Jampangkulon Nyate Bos Nyaman, Tentram Bari Orang Na Someah”.
